Kewirausahaan (menentukan peluang usaha)
KATA
PENGANTAR
Puji
syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga
penyusunan makalah ini dapat terselesaikan. Makalah ini disusun agar dapat
memberitahukan beberapa pengetahuan tentang menentukan dan memanfaatkan peluang
usaha kepada para mahasiswa pada mata kuliah kewirausahaan, dan dapat
diaplikasikan kekehidupan nyata
Dengan terselesaikannya makalah ini, tidak lupa kami
ucapkan terima kasih kepada banyak pihak yang telah membantu menyelesaikan
makalah ini. Penyusun juga menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan.
Untuk itu kritik dan saran yang sifatnya membangun kami harapkan. Semoga
makalah ini dapat menjadi manfaat bagi para mahasiswa calon pengusaha-pengusaha
muda dimasa mendatang
Maret 2013
Tim Penyusun
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR ....................................................................
DAFTAR ISI............................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN .....................................................................
1.1 Latar
Belakang ...............................................................................
1.2 Rumusan
Masalah ...................................................................
1.3 Tujuan ..........................................................................................
BAB 2 ISI ...........................................................................................
2.1 Pengertian Peluang Usaha .........................................................
2.2 Menemukan PeluangUsaha ........................................................
BAB 3 PENUTUP ..............................................................................
3.1
Kesimpulan ...............................................................................
3.2 Saran ..........................................................................................
BAB 3 DAFTAR PUSTAKA .........................................................
BAB
1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Setelah seseorang sudah menemukan ide atau gagasan yang menarik dalam
menciptakan suatu usaha dan persiapan anggaran yang memenuhi, namun dalam
praktek lapangan seringkali gagal dan tidak dapat memenuhi kebutuhan
masyarakat. Hal ini sangat disayangkan karena ide yang seharusnya menarik dan
dapat digunakan oleh banyak orang harus terhambat karena tidak bisa
memanfaatkan atau menciptakan peluang yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana
menentukan peluang usaha?
2. Bagaimana
memilih lapangan usaha dan mengembangkan gagasan usaha?
1.3 Tujuan
1. Mampu
mengetahui cara menentukan peluang usaha
2. Mampu
memilih lapangan usaha dan mengembangkan gagasan usaha
BAB
2
ISI
2.1 Pengertian
Peluang Usaha
Masih banyak yg salah kaprah tentang pengertian
peluang usaha, karena selama ini peluang usaha diartikan sebagai sebuah peluang
usaha yg menjanjikan dan akan mendapatkan keuntungan yg sebesar-besarnya, hal
itu merupakan harapan utk anda yg menekuni bisnis.Bahwa pengertian peluang
usaha itu, esensinya adalah asas manfaat. Semua kondisi yg di tawarkan kepada
anda, adalah penawaran terhadap sebuah aktifitas bisnis yg pantas utk anda
geluti dan tentu saja bisa memberikan keuntungan yg luar biasa kepada anda.
Dgn catatan,
jika peluang usaha yg dimaksud benar-benar di manfaatkan dan di kemas
sedemikian rupa sehingga bisa memberikan manfaat yg di harapkan.
Lalu
bagaimana jika hal itu berlaku sebaliknya. Dgn menggunakan logika terbalik.
Bahwa tidak semua peluang usaha yg anda anggap tepat, benar-benar bisa klop dgn
apa yg anda harapkan.
Karena perlu
juga di garis bawahi, bahwa pengertian peluang usaha adalah sebuah ruang kreasi
yg independent dan mandiri. Dan bukanlah sebuah kegiatan yg ikut-ikutan demi
mengikuti sebuah trend dan gaya hidup semata.
contohnya
ada teman anda yg berbisnis XX anda ikutan juga bisnis XX. karena menurut teman
anda, bisnis yy adalah Peluang Usaha! Bisnis ini sangat menjanjikan dan
prospektif. Padahal belum tentu bisnis XX cocok dgn anda.
Apabila anda
ingin berjualan suatu produk, apakah anda akan berjualan di tempat yg tidak ada
pesaingnya? Atau anda akan berjulan berdekatan dgn pedagang lain yg produknya
serupa dgn produk milik anda?
Sebab masih
banyak yg berpendapat bahwa saya ingin berjualan produk tertentu,
karena disini belum ada orang yg menjual produk tertentu tersebut.
Jika anda ingin berjualan computer, dimana tempat berjualan yg anda pilih.
Apakah berjualan di glodok yg notabene semua pedagang disitu berjualan
computer. Atau anda akan berjualan di tanah abang, yg rata-rata pedagang disana
berjualan baju-baju grosiran
2.2 Menemukan Peluang Usaha
Peluang
usaha bersumber dari adanya kebutuhan dari individu atau masyarakat. Oleh
karena itu jika ingin mulai mewujudkan berwirausaha, hendaknya terlebih dahulu
menjawab pertanyaan” “Apakah yang menjadi kebutuhan masyarakat atau
kebanyakan anggota masyarakat saat ini atau di masa yang akan datang?”.
Untuk memahami kebutuhan masyarakat diperlukan suatu diagnosa terhadap
lingkungan usaha secara keseluruhan, yang meliputi faktor ekonomi, politik,
pasar, persaingan, pemasok, teknologi, sosial dan geografi. Lingkungan usaha
senantiasa berubah setiap saat, bahkan perubahan-nya cukup pesat dan seiring
dengan itu terjadi pula perubahan kebutuhan masyarakat. Untuk menemukan peluang
usaha yang prospektif seharusnya kita sebagai wirausahawan senantiasa mencari
informasi yang terkait dengan perubahan lingkungan dan kebutuhan masyarakat.
Sumber informasi dapat diperoleh dari instansi/lembaga pemerintah, media massa,
pasar atau mungkin melalui wawancara dengan konsumen. Jadi, peluang senantiasa
ada karena perubahan-perubahan terus berlangsung baik di tingkat individu,
maupun ditingkat masyarakat. Kemampuan kita melihat peluang sangat tergantung
dari informasi yang kita peroleh tentang faktor lingkungan usaha.
Berangkat dari
pertanyaan di atas dengan memanfaatkan potensi diri kita, maka dalam menemukan
peluang usaha yang cocok, kita dapat menggunakan dua pendekatan, yaitu:
a.
Pendekatan
in-side-out (dari dalam ke luar) bahwa keberhasilan akan dapat diraih
dengan memenuhi kebutuhan yang ada saat ini.
b.
Pendekatan
out-side-in (dari luar ke dalam) bahwa keberhasilan akan dapat diraih
dengan menciptakan kebutuhan
Cara memilih dan menentukan peluang usaha
Ada banyak peluang usaha
di sekitar kita dan banyak juga dari peluang itu adalah penipuan. Berikut
adalah beberapa saran tentang bagaimana untuk memilih atau menemukan peluang
yang baik.
1.
Lupakan apa pun yang menjanjikan uang besar dengan sedikit atau tidak
bekerja sama sekali. Sebuah peluang usaha yang dapat diandalkan akan
menunjukkan bagaimana Anda bisa bekerja keras untuk membangun penghasilan
tetap. Mengharapkan untuk memperoleh beberapa ratus sebulan untuk kerja
paruh waktu. Jika Anda bersedia untuk menempatkan diri Anda ke kesempatan
penuh waktu, Anda dapat berharap untuk akhirnya mendapatkan pendapatan yang
cukup besar dengan mudah dapat melebihi apa yang dapat Anda peroleh dengan
pekerjaan tetap.
2. Kesempatan datang dan
pergi. Sebagian besar program-program baru hilang dalam waktu tiga tahun.
Sejumlah orang telah bekerja selama berbulan-bulan untuk mendapatkan
bersenandung organisasi mereka hanya untuk melihat perusahaan keluar dari
bisnis. Mencari perusahaan yang masih baik setelah setidaknya lima tahun.
3. Pastikan Anda
memiliki produk atau layanan yang kompetitif di pasar. Tidak
peduli berapa banyak hype emas menyertai sebuah produk, Anda tidak bisa menjual
jika lingkungan pelanggan Anda menawarkan sesuatu yang lebih baik pada harga
yang lebih rendah.
4. Waspadalah terhadap
kesempatan yang menjanjikan kekayaan kepada Anda.
5. Cari kesempatan yang
akan membiarkan Anda menggabungkan cara pintar berpromosi di internet dengan
kesempatan untuk menjual ke teman-teman dan tetangga, Anda akan tetap membuat
sebagian besar penjualan Anda kepada orang-orang di komunitas Anda.
6.
Akhirnya, ini adalah yang paling penting, pilihlah peluang bisnis
yang Anda benar-benar percaya. Anda dapat dengan mudah menjual
kepada siapa pun selama Anda benar-benar yakin bahwa produk atau jasa adalah memiliki
nilai yang sangat baik. Bergabunglah dengan sebuah perusahaan besar dan nyata
yang akan membuat Anda bangga untuk menunjukkan produk mereka ke teman-teman
terbaik Anda.
Bagaimana Mencari Peluang Usaha?
Peluang usaha sangat banyak
disekitar kita. Mulai dari usaha bermodal dengkul sampai usaha yang memerlukan
modal tidak sedikit. Dari usaha jual obat dipinggir jalan sampai jual obat di
mall dan apotek. Jadi janganlah Anda berpikir saya belum berusaha karena belum
ada peluang. Padahal pada umumnya dikarenakan Anda tidak siap atau tidak
sigap. Untuk mudahnya, marilah kita lihat disekitar keliling kita sumber-sumber
peluang usaha untuk kita kenali, pelajari dan kita kembangkan lebih lanjut,
sehingga kita mempunyai beberapa pilihan usaha yang kita minati dan sesuai
kemampuan kita. Beberapa sumber peluang usaha misalnya :
Buku daftar telepon. Biasa juga
disebut buku kuning yang memuat daftar produk atau jasa yang berhubungan dengan
usaha kecil. Misalnya Anda berminat dengan perkebunan, maka Anda akan mendapatkan
semua klasifikasi yang berhubungan dengan berkebun seperti jenis bunga, arsitek
penataan kebun, obat-obatan untuk tanaman dll. Buat daftar mana saja yang Anda
sukai.
Koran & Majalah. Anda dapat
berlangganan koran atau tabloid yang sering menginformasikan berbagai ide dan
peluang usaha, dan juga iklan-iklan yang menawarkan kerja sama dll. Jika Anda
membacanya, pikirkanlah peluang bisnis yang ada atau kecenderungan usaha yang
mungkin dapat Anda kembangkan lagi.
Hobi & bepergian. Kapan saja
Anda bepergian lihat sekeliling dimana Anda berada. Toko-toko pakaian, makanan,
bengkel, kerajinan, mebel dan lain sebagainya. Jika Anda menemui sesuatu yang
menarik, cobalah Anda tanya dan berdiskusi dengan pemilik usaha tersebut,
darimana produknya disuplai, apa usahanya cukup maju, apakah barang yang Anda
lihat banyak peminat atau tidak dll. Tehnik bertanyanya terserah Anda, apa
pura-pura membeli, menawar, memuji keindahannya, komentar kok pelanggannya
banyak dlsb.
Kunjungi Toko Buku. Toko buku selain
tempat untuk membeli berbagai buku bacaan atau keperluan sekolah. Namun banyak
juga toko buku yang menjual buku berbagai ide usaha. Coba anda lihat-lihat atau
minta catalog buku. Mungkin saja ada buku yang memberi ide usaha untuk Anda
lakukan. Untuk mudahnya agar tidak semua buku Anda borong, sebaiknya catat saja
dahulu judul-judul yang memberikan ide usaha kepada Anda. jika Anda sudah
menyeleksi dan mempunyai beberapa pilihan yang paling mendekati keinginan Anda,
barulah dibeli.
Teman atau kenalan. Bersilahturahmi kepada
teman-teman adalah pekerjaan yang baik sekali dan dianjurkan oleh agama islam.
Beritahu mereka tentang minat Anda mencari produk atau usaha tertentu. Tanyakan
pada mereka apa yang mereka lakukan. Kalau mereka bergelut dalam dunia bisnis
tanyakan bagaimana kondisi terakhir dunia perbisnisan, tanyakan bagaimana
mereka memulai bisnis, bagaimana rencana masa depan , bagaimana mereka menilai
kebutuhan pasar. Jika usaha yang Anda minati ada diantara mereka, cobalah
dekati mereka lebih dalam, misalnya ajak mereka makan siang atau malam, bertamu
kerumahnya, berkunjung ketempat usahanya dll.
Masih banyak sumber-sumber informasi
peluang yang bisa Anda jajaki, misalnya perpustakaan, distributor, pedagang
grosir, pasar, mall, pelanggan dari suatu perusahaan, berbagai ekspor/import,
jasa informasi produk lisensi, internet, pameran, bazar, seminar, supermarket
dll.
Ingat, agar usaha mencari peluang
usaha ini tidak sia-sia, maka setiap ada jenis usaha, jasa atau produk yang
Anda temui dan minati, semua itu harus dicatat. Kemudian suatu saat kita
lakukan beberapa ketentuan atau kriteria untuk segera mengambil keputusan yang
paling tepat atau mendekati pilihan Anda.
Tanpa Anda
melakukan ini, maka Anda akan terjebak terus untuk mencari peluang usaha.
Sehingga jika bertemu teman lama, Anda masih berstatus PENGANGGURAN. Dan
kalau Anda ditanya Anda selalu berkata "Saya belum mendapat
PELUANG", belum ada usaha yang COCOK dan berbagai alasan lainnya..
|
Kriteria Memilih Peluang Usaha
Jika Anda sudah mempunyai daftar
beberapa peluang usaha yang sudah Anda survey dengan baik. Maka sudah
waktunyalah Anda untuk menentukan pilihan usaha apa yang akan Anda lakukan. Sebelum
Anda menentukan peluang usaha apa, maka cobalah beberapa kriteria analisis ini
disimak dahulu untuk memudahkan peluang usaha mana yang akan Anda pilih :
1. Analisa Modal. Berapa besar modal
yang diperlukan untuk bisnis tersebut. Berapa modal yang Anda miliki. Kalau
masih kurang, adakah modal lain.
2. Analisa Penghasilan. Berapa besar
keuntungan yang bisa diperoleh dari usaha tersebut. Berapa besar kebutuhan
hidup Anda. Kalau masih kurang, masih bisakah cari tambahan lain.
3. Analisa Sektor Usaha. Apakah sektor
ini merupakan salah satu keinginan Anda. Beri urutan, dimana usaha yang paling
Anda minati diurutan atas.
4. Analisa Jam Kerja. Apakah usaha ini
akan menyita habis waktu Anda dan keluarga Anda. Atau waktunya normal (jam 08
s/d jam 17), atau waktunya bisa Anda atur sendiri. Tujuh hari atau lima hari
seminggu atau terserah Anda untuk mengaturnya berapa hari perminggu.
5. Analisa prospek. Pelajari keadaan
usaha sejenis tersebut saat ini dan masa depan. Dari sekian daftar usaha, mana
yang paling memberikan prospek baik saat ini maupun masa depan.
Dan masih banyak lagi ktritea lain
yang Anda sendiri bisa tentukan. Setelah itu buatlah daftar peluang usaha apa
saja yang Anda temukan sesuai dengan kemampuan diri Anda.
2.3 Memilih Lapangan Usaha dan
Mengembangkan Gagasan Usaha
Setelah
mengetahui kebutuhan masyarakat dan berhasil menemukan
berbagai
lapangan usaha dan gagasan usaha, maka langkah berikutnya adalah menjawab pertanyaan:
“Manakah di antara lapangan usaha dan gagasan-gagasan usaha tersebut yang
paling tepat dan cocok untuk saya?” Pertanyaan ini sangat tepat, mengingat
setiap orang memiliki potensi diri yang berbeda-beda. Tentunya dalam memilih
lapangan usaha dan mengembangkan gagasan usaha, kita perlu menyesuaikan dengan
potensi diri yang kita miliki. Kekeliruan dalam memilih yang disebabkan karena
ketidakcocokan atau Ketidaksesuaian pada akhirnya akan mendatangkan kesulitan
atau bahkan kegagalan di kemudian hari.
Telah banyak
fakta yang dapat dikemukakan, bahwa masih banyak wirausaha-wan yang memulai
usahanya dengan melihat keberhasilan orang lain dalam menjalankan usahanya (latah
atau ikut-ikutan). Pada hal belum tentu orang lain berhasil dalam suatu
lapangan usaha, kita juga dapat berhasil dengan lapangan usaha yang sama.
Mungkin saja orang lain berhasil karena potensi diri yang dimilikinya cocok
dengan lapangan usaha tersebut dan kemampuan dia untuk mengakses informasi terkait
dengan usaha yang dijalankannya. Bisa saja kita mengikuti orang yang telah
berhasil dalam suatu lapangan usaha, namun kita perlu memiliki nilai lebih dari
aspek kualitas yang kita tawarkan kepada konsumen. Namun kemampuan menawarkan
aspek kualitas yang lebih tetap juga terkait dengan potensi diri yang kita
miliki.
Olehnya itu,
dalam memilih lapangan usaha yang akan kita geluti, perlu dipertimbangkan
hal-hal berikut:
a.
Usaha
yang cocok untuk orang lain belum tentu cocok bagi kita.
b.
Lapangan
usaha yang pada masa lalu menguntungkan, belum tentu pada saat ini masih
menguntungkan, atau lapangan usaha yang menguntungkan saat ini belum tentu
menguntungkan di masa yang akan datang.
c.
Lapangan
usaha yang berkembang baik di suatu daerah, belum tentu dapat berkembang dengan
baik pula di daerah lain, dan sebaliknya.
d.
Berangkat
dari pertimbangan-pertimbangan tersebut, maka dalam memilih lapangan usaha,
kita perlu kembali melihat dan mengkaji kondisi internal kita dan kondisi eksternal
dimana usaha kita jalankan, karena faktor internal dan eksternal ini akan
sangat menentukan kesuksesan kita dalam menjalankan usaha.
Faktor
internal yang dimaksud seperti penguasaan sumberdaya (lahan, bangunan,
peralatan dan finansial), penguasaan teknis atau keterampilan, penguasaan manajemen
dan jejaring sosial yang kita miliki. Sedangkan faktor eksternal seperti
peraturan pemerintah, tingkat permintaan dan penawaran, persaingan, resiko dan
prospek ekonomi baik lokal, regional, nasional maupun global.
Berdasarkan
uraian di atas, maka langkah awal yang perlu kita lakukan adalah menginventarisir
berbagai jenis lapangan usaha dan gagasan produk yang bertujuan untuk meningkatkan
kualitas hidup manusia. Kehidupan manusia dapat berkualitas ketika semua komponen
kebutuhannya terpenuhi. Komponen dan struktur kualitas kehidupan manusia digambarkan
oleh Suryana (2007) sebagaimana digambarkan pada Tabel berikut ini

(Tabel Struktur Kebutuhan Manusia)
Mungkin
dari langkah awal tadi, kita telah menemukan ratusan atau bahkan ribuan gagasan
usaha. Untuk memperkecil pilihan dalam melakukan analisis berikutnya, maka kita
harus menyeleksi berbagai jenis gagasan usaha yang telah kita lakukan pada
langkah pertama tadi. Gagasan usaha yang dipilih adalah gagasan yang memiliki
prospek secara ekonomi yang dapat berupa pertimbangan bahwa produk yang
dihasilkan merupakan kebutuhan vital bagi manusia dengan tingkat permintaan dan
harga yang relatif memadai.
Selanjutnya
alternatif pilihan lebih diperkecil lagi dengan memilih beberapa gagasan usaha
dengan mempertimbangkan potensi diri (faktor internal) kita. Hasil akhir dari
langkahlangkah yang telah kita lakukan akan diperoleh beberapa gagasan usaha
yang telah terurut berdasarkan prioritasnya. Agar pilihan kita lebih aman dan
dapat dikuasai dengan baik, maka perlu dilakukan Analisis Kembali dengan mempertimbangkan
faktor internal berupa kekuatan dan kelemahan yang kita miliki jika kita
memilih gagasan usaha yang bersangkutan, dan faktor eksternal berupa peluang
dan ancaman yang akan dihadapi jika kita menjatuhkan pilihan pada gagasan usaha
yang bersangkutan. Analisis ini sering dikenal dengan analisis SWOT.
Bukan
tidak mungkin, setelah melakukan langkah analisis ini, kita akan menjatuhkan
pilihan pada gagasan usaha yang menjadi prioritas kedua atau ketiga dari hasil
analisis sebelumnya.
BAB 3
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
Menentukan
peluang usaha dan mengembangkan gagasan usaha, haruslah mengetahui kebutuhan
masyarakat. Setelah menemukan beberapa peluang hendaklah memilih peluang yang
cocok dengan gagasan kita
3.2
Saran
Untuk tambahan
dalam menemukan peluang usaha dan mengembangkan gagasan usaha diperlukan sikap
teliti, cermat, berkemauan keras, dan berani ambil resiko. Agar usaha yang akan
anda kembangkan dapat berguna bagi kebutuhan masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
Daniels, Aubrey
C. 2005. Maximum Performance: Sistem Motivasi Terbaik bagi Kinerja Karyawan.
Jakarta; Bhuana Ilmu Populer.
Meredith, G.G.
1996. Kewirausahaan Teori dan Praktik. Jakarta: Pustaka Binaman
Presindo.
Nierenberg,
Gerald I.. & Hendry H. Calero. 2008. Membaca Pikiran Orang Seperti
Membaca Buku. Jogjakarta: Think.
Tantri, Francis Dr. 2011. Pengantar Bisnis. Jakarta: PT
RajaGrafindo Persada
Daftar Website
http://ncikfajar-adi.blogspot.com
http://wirausaha.itgo.com
2 Komentar:
JANGAN LEWATKAN PROMO MENARIK DARI KAMI
HUBUNGI KONTAK Kami
BBM : D8E23B5C
WHAT APPS : +85581569708
LINE : togelpelangi
WE CHAT : togelpelangi
LIVE CHAT 24 JAM : WWW-ANGKAPELANGI-NET
Ayo coba keberuntungan anda
jutaan rupiah menunggu anda
Top Of The Table, Titanium Water Bottle - Tianium Arts
The ford fusion hybrid titanium bottle is crafted with the help of titanium elements, and it holds an ace in titanium joes the babyliss pro titanium straightener The handle is titanium titanium apple watch steel. micro touch hair trimmer
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda